Cara luluran dengan baik

Kulit putih bersinar adalah impian setiap orang, kulit wajah adalah sebuah mahkota dimana wajah adalah sebuah nilai jual dari seseorang. Untuk mendapatkannya kita tidak memerlukan biaya yang mahal ke salon ataupun ke tempat kecantikan yang mahal, kita hanya membutuhkan perlengkapan lulur susu sederhana seperti teh hijau, kopi, susu, bengkuang mangi dan masih banyak lagi bahan yang alami yang bisa di jadikan lulur. Lulur sangat berfungsi untuk memberikan nutrisi pada kulit sehingga membuat kulit menjadi sehat dan bercahaya.

Dengan berbagi pengalaman seperti ini saya sebagai penulis ingin sekali membantu anda mengenai cara luluran dengan baik;

Pertama, anda harus siapkan bahan alami yang menurut anda baik untuk luluran seperti contoh yang saya tuliskan di atas, sebaiknya anda menggunakan bahan yang masih segar, seperti teh hijau anda harus gunakan yang masih segar jangan yang layu karena itu akan sangat berpengaruh terhadap hasil yang anda inginkan, kadar daun teh yang layu kurang baik jika anda gunakan.

Kedua,jika anda menggunakan susu sebaiknya anda gunakan susu yang sudah steril atau terbebas dari kuman penyakit. Untuk pemakaian maka oleskanlah bahan perlengkapan lulur susu yang sudah anda buat secara perlahan, diamkan sampai bahan lulur setengah kering dan gosoklah perlahan sampai lulur tersebut bersih dari kulit anda.

Jika anda menggunakan kosmetik untuk perawatan kulit maka gunakanlah kosmetik yang benar-benar terjamin kualitasnya dan umum di gunakan banyak orang sehingga anda tidak perlu khawatir dengan kosmetik tersebut.

Baca juga :

Lulur memiliki memiliki 3 fungsi penting, yaitu penyikatan, pembersihan, dan pemijatan kulit. Berikut merupakan cara penggunaan lulur (scrubbing) yang baik:

Siapkan bahan-bahan.
Untuk mendapatkan hasil terbaik, luluran sebaiknya dilakukan sebelum mandi dan kemudian diakhiri dengan mandi tanpa menggunakan sabun sehingga keharuman lulur tetap terjaga setelahnya.

Usapkan lulur pada tubuh secara merata disertai dengan pemijatan ringan.

Pemijatan sendiri sebaiknya dilakukan dengan gerakan ke arah jantung. Gunakanlah telapak tangan untuk mengusap dan memijat bagian tubuh yang berpermukaan luas, seperti punggung dan bahu, dan gunakanlah jari jemari pada bagian tubuh yang memiliki permukaan yang sempit, seperi lengan tangan dan tungkai kaki.

Untuk bagian wajah, pengurutan dilakukan dengan tekanan hanya 30% saja pada bagian dahi dengan arah memutar ke atas. Untuk mengurangi dan mencegah keriput pada kulit, berikan perhatian lebih dan penekanan khusus pada daerah segitiga, hidung, dan bagian bawah mata. Lakukan pula pengurutan pada daun telinga. Untuk bagian leher dan belakang telinga pengurutan dilakukan dengan arah ke pusat jantung.

Pengurutan pada lengan dan jari jemari dilakukan dengan tekanan yang lebih ringan. Beri perhatian dan tekanan lebih serta berulang-ulang pada daerah paha, pinggul, dan daerah dimana selulit sering timbul sehingga dapat mencairkan timbunan lemak yang terdapat di daerah terebut.

Proses luluran ini dapat dilakukan seminggu sekali atau lebih bila badan anda terasa kotor dan berdebu. Untuk bagian wajah, disarankan hanya dilakukan sebulan sekali. Untuk informasi, kulit kita berganti setiap 25-27 hari sekali.

Rawatlah selalu kulit anda dengan bahan-bahan alami dan hindari penggunaan bahan-bahan kimia sehingga kulit akan awet dan ayu.

Makanan yang dikonsumsi juga akan mempengaruhi kesehatan kulit, jadi selalulah makan makanan yang sehat dan bergizi.

Setelah selesai luluran, dapat juga diberi lotion atau minyak zaitun sebagai perawatan setelah treatment.