REGINA PATRICIA

REGINA PATRICIA THEYSER.

ANTHONNY WILLIAM

ANTHONNY WILLIAM THEYSER

GINA DAN AMA

GINA DAN AMA.

SENAM SEHAT - SEHAT JASMANI

AJAK ANAK-ANAK KITA UNTUK BEROLAHRAGA DAN POLA HIDUP SEHAT.

SEHAT JASMANI DAN ROHANI

SEHAT JASMANI DAN ROHANI - MEMBENTUK GENERASI MUDA YANG MAMPU BERKOMPETISI.

Monday, May 31, 2010

Kelebihan Informasi

Informasi yang diterima oleh kon­su­men saat ini bisa berasal dari berbagai sumber yaitu media elektronik dan media nonelektronik. Media elektronik saat ini menjadi sumber yang paling berpengaruh melalui Internet.

Fenomena Internet membuat orang bisa memperoleh atau mengakses informasi tanpa dibatasi waktu dan ruang. Setiap detik konsumen bisa menerima informasi dengan cepat dan banyak.

Selain itu, penyajian informasi bisa berganti seketika dan tanpa memperhatikan target konsumen yang tepat. Setiap individu yang membuka detik.com, kompas.com atau situs lainnya akan menerima pop-ups atau informasi seketika yang sifatnya cepat dan mendadak.

Perusahaan dalam mengembangkan strategi komunikasi baik dalam situs Internet maupun media lain yang sifatnya terus-menerus dan jumlahnya banyak serta cepat membuat konsumen memiliki kemungkinan kecil untuk mengolah informasi dengan baik.

Konsumen tentu saja tidak menerima informasi dari satu perusahaan saja, tetapi juga dari berbagai perusahaan untuk satu produk. Perusahaan yang bergerak dalam satu industri yang sama mulai berkompetisi untuk memberikan informasi produk baru agar segera diketahui oleh konsumen.

Produk-produk dalam industri telekomunikasi, rokok, perbankan juga tidak mau kehilangan kesempatan untuk dapat mengenalkan produk kepada konsumen. Karakteristik informasi ini kadang-kadang dirasa mengganggu dan mengejutkan.

Simon (1991) dalam Bounded Rationality and Organizational Learning: Organization Science mengemukakan bahwa dalam diri seseorang memiliki bounded rationality. Hal ini menunjukkan rasionalitas yang optimum artinya konsumen menunjukkan keterbatasan daya pikir yang dimiliki.

Konsumen sebagai individu yang normal memiliki keterbatasan dalam menerima setiap informasi. Keterbatasan ini juga didukung dengan kemampuan mengolah informasi dalam memori manusia hanya pada tujuh aspek untuk satu kategori produk.

Apabila informasi yang diterima oleh konsumen mengenai satu produk misalnya telepon seluler atau tawaran operator, konsumen hanya bisa menerima tujuh aspek informasi dari suatu merek produk telepon seluler.

Lebih dari itu, informasi yang diterima oleh konsumen tidak bisa diolah oleh konsumen dengan baik. Selain itu, informasi dari merek telepon seluler lain juga diterima oleh konsumen.

Dengan demikian informasi yang diterima oleh konsumen menjadi lebih banyak. Informasi dari media melalui Internet memiliki sifat yang cepat dan bisa datang seketika, apabila sifatnya banyak dan tiba-tiba datang, tentu saja akan membuat konsumen merasa bingung untuk mengolahnya.

Selain itu, informasi yang diterima oleh konsumen juga berasal dari media lain, misalnya, media nonelektronik yaitu melalui informasi billboard atau iklan di jalan.

Konsumen mengalami "tumpahan informasi" mengenai suatu produk. "Tumpahan informasi" atau overload information menyebabkan konsumen tidak bisa mencerna informasi dengan baik.

Konsumen mengalami stagnasi dalam membuat keputusan, akhirnya konsumen mengurungkan niat untuk membeli merek yang ditawarkan. Informasi yang diterima hanya sebatas diterima oleh memori jangka pendek.

Untuk bisa diterima dengan baik dalam memori jangka panjang manusia, informasi tersebut harus mengalami repetisi promosi asalkan informasi dari perusahaan lain tidak secara bersamaan masuk ke dalam memori konsumen.

Dalam memori konsumen terdapat aspek consideration set yang menjadi pertimbangan konsumen untuk memutuskan pemilihan produk. Aspek consideration set ini merupakan penentu konsumen untuk melakukan pemilihan merek atau produk.

Merek akrab

Tumpahan informasi yang diterima oleh konsumen tidak menjadi masalah selama merek-merek yang dipromosikan adalah merek-merek yang sudah masuk dalam memori jangka panjang konsumen.

Merek yang ada dalam memori jangka panjang ini akan mudah mempromosikan diri di tengah-tengah impitan informasi baru dari merek lain yang memiliki usaha sejenis.

Konsumen merasakan merek tersebut sebagai merek yang sudah memiliki keakraban dalam diri konsumen. Merek Pepsodent, Lux, Lifebuoy misalnya, merek yang sudah ada sejak penulis lahir.

Dengan demikian, penggunaan merek ini sudah turun temurun atau menjadi merek warisan. Pengalaman menggunakan merek dalam hitungan tahun menyebabkan konsumen memiliki pengetahuan produk dengan baik.

Apabila ada informasi yang bertubi-tubi dari merek lain meskipun lebih menarik, tidak men­jadi masalah bagi konsumen untuk meng­abai­kan­nya. Selama konsumen merasa tidak me­miliki kemampuan untuk mencernanya dengan baik, konsumen cenderung mengabaikannya serta memilih merek yang sudah melekat dalam memori jangka panjang mereka.

Selain merek yang ada dalam jangka panjang konsumen, tantangan lain adalah konsumen hanya menentukan pilihan pada merek yang konsisten untuk memberikan kualitas secara konsisten dan bisa dikategorikan sebagai market leader.

Dengan demikian, kualitas yang ada akan selalu menjadi pertimbangan oleh konsumen. Informasi merek lain di luar pertimbangan konsumen, menjadi cenderung tidak perlu diolah lebih lanjut.

Konsumen merasakan akan membuang waktu lebih banyak untuk mengolah informasi baru. Namun, pada kondisi tertentu, konsumen juga berkeinginan untuk mencari variasi penggunaan produk.

Pencarian variasi produk ini dilakukan kalau konsumen mencari sesuatu yang berbeda dari penggunaan produk sebelumnya, bisa saja konsumen mencermati informasi merek produk lain.

Perusahaan yang berkeinginan sukses untuk mengenalkan produknya, juga menyadari aspek perilaku konsumen khususnya sisi internal konsumen yaitu aspek kemampuan dan pembelajaran.

Kemampuan dan pembelajaran konsumen sangat beragam dalam mengolah informasi. Pembelajaran informasi yang baru mem­bu­tuh­kan waktu yang secara normal relatif lama, ter­le­bih untuk pembuatan keputusan yang berisiko.

Informasi yang diterima pada awalnya memang sekadar untuk menciptakan awareness atau kesadaran konsumen mengenai keberadaan produk. Namun, apabila pada awalnya kon­­su­men sudah menolaknya karena keterbatasan da­lam pengolahan, konsumen akan mengabaikan setiap informasi yang diterimanya.

Oleh karena itu, perusahaan harus menjadikan mereknya ada dalam memori jangka panjang konsumen. Dengan demikian konsumen hanya melakukan retrieval dalam memorinya dengan seketika. Berarti, perusahaan harus mengemas informasi secara lebih baik dan menjaga kualitas.

Wednesday, May 26, 2010

BRA

Bentuk payudara yang indah membuat kita terlihat lebih cantik dan percaya diri. Sikap tubuh yang tegap saat berdiri dan posisi tidur telentang bisa membantu kita memelihara payudara. Selain itu, Fenny, konsultan kesehatan payudara sekaligus pemilik Elling Bra, menyarankan agar kita rutin mengganti bra. Pasalnya, berat badan kita tidak selalu stabil sehingga bisa mempengaruhi ukuran payudara.

Maka itu, lakukan pengukuran ulang minimal 2 kali setahun (setiap 6-12 bulan). Tujuannya untuk mengetahui perubahan bentuk dan ukuran payudara agar bisa disesuaikan dengan ukuran bra yang akan dipakai.

Tip: Beberapa faktor berikut perlu kita perhatikan saat memilih bra:
* Bahannya harus nyaman dipakai dan tidak terasa panas.
* Tali bra seharusnya berukuran lebar dan tidak mudah melar saat menopang berat payudara.
* Pilih cup bra yang pas dan mampu menampung seluruh jaringan payudara. Ukuran cup sangat penting peranannya dalam membentuk payudara yang indah. Jika terlalu kecil atau besar, bentuk payudara ikut berubah.

Monday, May 24, 2010

Bentuk Payudara bikin mood wanita berubah

SEBAGAI makhluk visual, pria cenderung tak bisa menahan pandangannya saat melihat wanita berpayudara besar dan indah. Kondisi ini bukan tak beralasan. Sebab dalam urusan mengagumi tubuh wanita, pria memang punya naluri spontan. Karenanya, kaum hawa dituntut untuk tidak langsung terbakar api cemburu.

Meski begitu, rasa cemburu tentu tidak akan sirna dalam hati Anda bila pasangan bersikap seperti itu. Dan Anda pun cenderung berpikir macam-macam bila berada dalam kondisi tersebut. Anda merasa terintimidasi dengan tubuh payudara wanita lain yang lebih indah, atau keberadaan Anda jadi tidak dihargai.

Tiga perempat dari wanita yang telah ditanyai oleh situs Men's Health berpikir kepuasan pria dalam urusan seks ada pada payudara mereka. Dan di mata kaum hawa, fakta ini sungguh berbahaya. Pasalnya, komentar kasar, atau hanya sekadar lelucon yang menjurus dengan seks kerap kali diterima wanita seputar payudaranya.

Tidak hanya sampai di situ saja, namun selama masa pertumbuhan wanita, emosi yang berkaitan dengan payudara dapat mengatur mood yang masuk dan keluar. Mengapa hal ini dapat terjadi? Logan Levkoff, seorang seksolog dari Amerika mencoba menjelaskannya.

"Saya mengalami kesempatan untuk mencintai payudara saya sekarang, namun pertumbuhan tidak selalu begitu," kata Levkoff.

Fakta bahwa payudara berubah dari waktu ke waktu, dari satu kondisi ke kondisi lainnya, dapat membuat mood wanita jadi fluktuatif. Perubahan payudara wanita dalam ukuran cangkir rata-rata dialami pada wanita usia dewasa sebanyak enam kali selama hidupnya. Siklus bulanan, pil kontrol kelahiran, perubahan berat badan, kehamilan, dan menyusui semua mengubah ukuran, bentuk, dan rasa payudara Anda. Demikian seperti dinukil okezone dari Men's Health, Senin (24/5/2010).

"Hal seksi yang wanita dapat pakai adalah keyakinan dalam dirinya sendiri," jelas penulis ”Boobs: A Guide to Your Girls”, Elisabeth Squires.

"Jika pasangan sedikit tidak yakin, maka bekerjalah untuk membantu dia merasa nyaman dengan tubuhnya," tandasnya

Tuesday, May 18, 2010

Misteri Tidur

Missyella Blog : Dalam salah satu episode serial yang diputar di televisi kabel, Law and Order: Special Victim Unit, ada kasus pembunuhan murid sekolah menengah khusus untuk anak-anak berbakat.

Lewat berbagai wawancara dan pengumpulan bukti-bukti, diketahui pembunuhnya adalah teman sekamar korban di asrama, sesama murid berbakat. Pelaku diadili dalam pengadilan remaja yang hukumannya lebih ringan karena terbukti dalam pengaruh obat yang mengganggu pola tidurnya.

Obat itu bisa membantu murid tahan belajar. Ia mampu berhari-hari tanpa tidur menyelesaikan tugas esai, membaca diktat, bahkan menganalisis permainan catur. Sarah Hyland yang bermain cantik sebagai Jennifer Banks—si pelaku pembunuhan—menunjukkan reaksi yang khas kekurangan tidur: cemas, sensitif berlebihan.

Dalam dunia nyata, reaksi kekurangan tidur ini sudah banyak dibuktikan. Salah satu yang fenomenal adalah ketika Randy Gardner (17) memecahkan rekor tidak tidur selama 264 jam (11 hari) pada akhir tahun 1963.

Menurut pengamatan William Dement, peneliti dari Fakultas Kedokteran Universitas Stanford, California, Amerika Serikat, mood Gardner terus berubah, memori dan konsentrasinya hilang, koordinasi dan kemampuan bicara terganggu, serta mengalami halusinasi.

Sungguh, tidur bukan masalah sepele. Sudah banyak kecelakaan dan kejahatan terjadi karena gangguan tiduri. The National Sleep Research Project mencatat, meledaknya pesawat ulang alik Challenger tahun 1986 yang menewaskan ketujuh astronotnya dipicu oleh kesalahan teknis gara-gara sang mekanik kurang tidur.

Penyebab serupa mengakibatkan meledaknya salah satu reaktor pada reaktor nuklir Chernobyl (1986) yang menyebarkan kontaminasi radioaktif hingga ke Belarus, Ukraina, dan Rusia.

Karamnya kapal tanker Exxon Valdez setelah menabrak karang di perairan Alaska (1989) juga terkait dengan gangguan konsentrasi. Kapal itu menumpahkan 41,8 juta liter minyak mentah dan mencemari garis pantai sepanjang 2.080 kilometer.

Namun, seperti ditulis Newscientist, sampai kini belum ada yang tahu berapa lama manusia mampu bertahan tanpa tidur. Yang pasti, kondisi tanpa tidur bisa berakibat fatal. Tikus percobaan di laboratorium yang terus-menerus dipaksa bangun akhirnya mati setelah dua minggu. Ini waktu yang jauh lebih pendek apabila dibandingkan dengan tikus yang dibiarkan mati kelaparan.

Dampak kesehatan
Tidur merupakan topik penelitian paling kaya saat ini: mengapa manusia memerlukannya, mengapa susah untuk bisa tidur nyenyak, bagaimana tidur memengaruhi kemampuan motorik dan berpikir manusia, serta dampak pada kesejahteraan.

Daniel Kripke dari The Scripps Clinic Sleep Center di La Jolla, California, mengungkapkan, tidur berkorelasi dengan banyak hal. Seperti dikutip majalah Time dan CNN, tidur tidak hanya terkait dengan berbagai penyakit, melainkan juga menentukan panjang pendeknya umur seseorang.

Lama tidur yang ideal adalah 6,5-7,5 jam pada malam hari. Kurang atau lebih dari itu ternyata bisa berdampak buruk. "Kalau digambarkan seperti huruf U, artinya kekurangan atau kelebihan tidur sama saja akibatnya," kata Kripke.

Hasil penelitian menunjukkan, mereka yang jam tidurnya ideal kebanyakan berumur panjang. Sebaliknya, orang yang tidur hingga delapan jam atau lebih dan tidur kurang dari 6,5 jam berumur lebih pendek.

Kekurangan atau kelebihan tidur juga berdampak pada depresi, kegemukan, dan munculnya penyakit jantung. Sayang, penelitian ini belum dilanjutkan dengan menguji apakah perubahan pola tidur bisa menyembuhkan mereka yang sudah terkena berbagai gangguan kesehatan di atas.

Pada anak-anak, dampak gangguan tidur sama buruknya. Sleep Disorders Center di Rumah Sakit Sacre-Coeur, Montreal, Kanada, membuat penelitian dengan hampir 1.500 anak berusia 2,5-6 tahun sebagai respondennya. Pada penelitian yang untuk pertama kalinya secara komprehensif melihat pengaruh tidur pada anak-anak tersebut, orangtua diminta mengisi kuesioner tentang jumlah waktu tidur anak pada malam hari, hiperaktivitas, impulsivitas, gangguan konsentrasi, dan tingkat kengantukan pada siang hari.

Hasilnya, 50 persen anak rata-rata tidur 10 jam pada malam hari. Jumlah ini sesuai dengan rekomendasi waktu tidur untuk anak pada usia prasekolah.

Namun, ada 6 persen anak yang waktu tidurnya kurang dari 10 jam. Menurut Dr Jacques Montplaisir, peneliti utama program ini, anak-anak dengan waktu tidur pendek ternyata koleksi kosakatanya sedikit dan kurang memuaskan hasil tes kognitifnya.

"Satu jam kekurangan tidur berkorelasi dengan tiga kali penurunan kepandaian dan kemampuan anak berkomunikasi," katanya.

Juga tidak mengherankan bila kekurangan waktu tidur terkait dengan tingginya hasil tes hiperaktivitas dan impulsivitas pada anak-anak berusia enam tahun. Hasil ini konsisten dengan temuan bahwa waktu tidur yang cukup akan meningkatkan kemampuan anak berkonsentrasi.

Walaupun demikian, psikolog Prof Jodi Mindell dari Universitas Saint Joseph di Philadelphia, AS, mengingatkan untuk tidak buru-buru khawatir bila ada anak-anak yang jam tidurnya kurang. "Penelitian Montplaisir perlu mengukur faktor-faktor lain agar hasilnya lebih akurat," katanya.

Bisnis besar
Apa boleh buat. Pada era serba komodifikasi sekarang, persoalan tidur akhirnya menjadi bisnis besar. Dengan memasukkan kata kunci sleep research pada mesin pencari di internet, muncul 5,4 juta hasil.

Selain itu, ada begitu banyak pusat penelitian, organisasi, bahkan jurnal yang khusus membahas tidur. Sebutlah di antaranya Journal of Sleep Research, Sleep Research Society, Center for Sleep Research, hingga American Board of Sleep Medicine.

Organisasi yang terakhir disebut di atas tampaknya perlu karena untuk mengatasi gangguan tidur di AS setiap tahunnya lebih dari 50 juta pil tidur diresepkan dokter pada tahun 2008. Masyarakat juga membelanjakan lebih dari 600 juta dollar AS per tahun untuk membeli suplemen kesehatan yang bisa mempercepat kantuk, seperti melatonin dan akar valerian.

Ungkapan Benjamin Franklin, salah satu Bapak Bangsa AS, memang tidak berlebihan. Tidur cepat, bangun cepat, adalah kunci kesehatan, kesejahteraan, dan kebijaksanaan. Ternyata itu mahal harganya.

Monday, May 17, 2010

Pengembangan Kepemimpinan

Dalam sebuah organisasi, setiap kegiatan pengembangan kepemimpinan senantiasa ditujukan demi peningkatan kualitas kepemimpinan, baik pada tingkat individu maupun organisasi. Melalui kegiatan ini, diharapkan akan lahir pemimpin-pemimpin berkualitas tinggi yang mampu membawa organisasi meraih dan mempertahankan kejayaan.

Demi kepentingan pengembangan kepe-mimpinan tersebut, tidak jarang organisasi meng-alokasikan sumber daya dalam jumlah besar, seperti sumber daya manusia, keuangan, dan juga waktu. Sayangnya, program pengembangan kepemimpinan yang telah dirancang acap kali gagal mencapai hasil yang diharapkan, yakni lahirnya pemimpin-pemimpin yang kompeten dan dinamis.

Mengapa hal ini dapat terjadi? Menurut Conger dan Ready, salah satu penyebabnya adalah tidak adanya koherensi di antara setiap bagian dan fungsi dalam organisasi. Hal ini kerap terjadi dalam perusahaan-perusahaan besar yang memiliki banyak lini bisnis, lokasi geografis yang tersebar, dan departemen fungsional yang melekat pada masing-masing lini bisnis atau lokasi geografis.

Kesemuanya acap dipimpin oleh orang-orang dengan pengaruh yang kuat. Kondisi ini menimbulkan kompleksitas dalam pengembangan kepemimpinan, serta melahirkan pertanyaan, siapa yang seharusnya bertanggung jawab dalam pengembangan kepemimpinan?

Untuk mengatasi hal ini, harus ada kerja sama yang harmonis di antara manajemen puncak, manajer lini, spesialis sumber daya manusia (SDM) dan individu karyawan. Kesemuanya harus memiliki batas wewenang dan tanggung jawab yang jelas dan terukur, mengingat masing-masing memiliki keterbatasan bila harus melakukan pengembangan kepemimpinan seorang diri.

Penyebab kegagalan berikutnya adalah tidak adanya keselarasan antara pengembangan kepemimpinan dan sasaran strategis organisasi. Organiasi kerap lebih menyukai solusi yang mudah dan cepat dalam menyikapi tantangan yang semakin kompleks. Termasuk dalam hal pengembangan kepemimpinan, di mana perusahaan acap menerima serta menjalankan begitu saja program-program pengembangan kepemimpinan populer yang ditawarkan pihak eksternal tanpa mengkaji relevansinya dengan kebutuhan aktual dan kondisi perusahaan.

Akibatnya, banyak karyawan yang sinis dalam memandang program pengembangan kepemimpinan. Hal ini dapat berujung pada hilangnya motivasi dan perginya karyawan dengan talenta-talenta terbaik karena menilai peluang bagi pengembangan karier dan pertumbuhan pribadi terbatas.

Ingatlah tidak ada satu pun program pengembangan kepemimpinan yang dapat dianggap terbaik yang dapat diterapkan oleh seluruh perusahaan.

Efektivitas pengembangan

Penyebab lain kegagalan pengembangan kepemimpinan berkaitan dengan pengukuran efektivitas pengembangan kepemimpinan itu sendiri.

Sebagai contoh adalah sebuah perusahaan yang mengukur efektivitas program pengembangan kepemim-pinannya dengan tingkat pemanfaatan pusat-pusat pelatihan, meningkatnya jumlah peserta pelatihan, bertambahnya metode pengajaran menggunakan teknologi, dan berkurangnya biaya per unit.

Padahal, pemanfaatan secara penuh fasilitas pusat pelatihan dan meningkatnya jumlah peserta tidak akan bermakna apabila karyawan merasa bahwa partisipasi mereka dalam program pelatihan yang dirancang hanya membuang-buang waktu karena gagal meningkatkan kapabilitas dan menciptakan talenta-talenta generasi baru.

Meningkatnya pemanfaatan teknologi dan berkurangnya biaya per unit tidak ada gunanya jika posisi-posisi kunci gagal diisi secara efektif. Pola pikir yang hingga saat ini masih banyak dianut adalah inisiatif yang tidak dapat diukur tidak bernilai. Namun, dalam hal pengem-bangan kepemimpinan, situasinya berbeda.

Perusahaan harus mengaitkan investasi pengembangan kepemimpinan dengan pembangunan kapabilitas yang menghasilkan kinerja unggul.

Di samping ketiga faktor tersebut di atas, penyebab lain kegagalan pengembangan kepemimpinan adalah kurangnya dukungan, akuntabilitas, dan keterampilan.

Guna menjamin mengalirnya dukungan bagi pengembangan kepemimpinan, perusahaan perlu menciptakan sistem yang memastikan karyawan berpeluang memanfaatkan pengetahuan dan keterampilan yang sedang tumbuh.

Akuntabilitas dapat diwujudkan melalui penciptaan sistem yang mengharuskan pemimpin untuk bertanggung jawab dan memastikan perilaku yang diharapkan menjadi bagian dari budaya organisasi. Keberhasilan inisiatif pengembangan kepemimpinan juga mengharuskan adalanya pakar yang memahami bagaimana memfasilitasi proses pembelajaran.

Yang tak kalah penting diperhatikan adalah bahwa pada hakikatnya pe-ngembangan kepemimpinan merupakan sebuah proses, di mana program pelatih-an hanya mencakup sebagian di antara-nya, seperti yang dikemukakan oleh Elkenbery.

Sebuah keterampilan yang kompleks dan berperan penting dalam kehidupan, sepeti kepemimpinan, tidak dapat dipelajari secara instan layaknya pelatihan yang berlangsung hanya dalam waktu singkat atau membaca buku-buku terbaik tentang kepemimpinan.

Pelatihan yang instan memang bisa memperkaya wawasan, inspirasi, dan pengetahuan. Demikian pula halnya dengan aneka bahan bacaan. Namun, keterampilan hanya dapat diraih secara berangsur-angsur, tidak sekali jadi, bagaimanapun baiknya sebuah program pelatihan dirancang. Keterampilan hanya dapat dicapai melalui praktik dan aplikasi, disertai dengan komitmen dan motivasi yang kuat.

Kemampuan untuk memahami serta meng-antisipasi penyebab kegagalan pengembangan kepemimpinan dapat membantu perusahaan mendidik para pemimpinnya dengan lebih efektif.

Wednesday, May 12, 2010

Trik Agar Si Kecil Tak Rewel di Supermarket

Trik Agar Si Kecil Tak Rewel di Supermarket

Tidakkah amat mengganggu saat Anda sedang berbelanja di supermarket dan ada anak kecil yang tiba-tiba berulah di dekat Anda. Entah itu dengan menangis, menjerit, berlarian, atau menimbulkan kekacauan, ada saja kelakuan anak kecil yang membuat kenyamanan di supermarket terganggu. hal ini juga pernah di alami oleh Missyella, Bayangkan jika anak Anda yang melakukan hal itu saat berbelanja. Berapa banyak pasang mata yang akan mendelik ke arah Anda? Oh, tidak. Supaya anak Anda tidak membuat kekacauan di sekitar supermarket, coba lakukan trik-trik dari Dr. Michele Borba, pengarang The Big Book of Parenting Solutions: 101 Answers to Your Everyday Challenges and Wildest Worries berikut ini:

Lebih rapi
Sebelum melangkah menuju supermarket, sangat disarankan untuk menyusun terlebih dulu daftar keperluan Anda. Idealnya, Anda sudah mengetahui lorong-lorong yang ada di supermarket tersebut beserta apa saja yang ada di dalamnya. Sebelum melangkah ke sana, kategorikan daftar kebutuhan Anda per lorong. Dengan begitu, waktu yang Anda lewati di supermarket akan lebih teratur dan terorganisir.

Penempatan waktu yang tepat
Tiga hal yang membuat seorang anak berulah di supermarket antara lain; rasa lapar, bosan, dan kelelahan. Jadi, cobalah untuk berbelanja dengan mencari waktu yang tepat dan disesuaikan dengan jadwal si anak. "Pastikan si kecil berangkat dengan perut yang sudah terisi, jangan lupa untuk mengajaknya pergi sesudah ia tidur siang," terang Borba.

Biarkan ia membantu
Pikirkan suatu mekanisme tertentu yang membuat si kecil merasa membantu Anda. Borba memberikan ide dengan menyiapkan daftar belanja khusus si kecil. Salah satu cara termudah adalah dengan membawa krayon di dalam tas si kecil. Ambil katalog promo yang biasa ada di depan supermarket, lalu minta si kecil melingkari barang-barang yang sudah Anda ambil dari katalog tersebut. Atau, Anda bisa juga membuat katalog yang ingin dibelanjakan beserta gambarnya lalu keluarkan saat berbelanja. Ini akan membantu memfokuskan perhatian si kecil pada sesuatu yang bisa diatur. Ini seperti permainan "berburu harta karun" dan ia sedang membantu Anda menyelesaikannya. Tak hanya membuat si kecil lebih mudah diatur, sekaligus membuatnya belajar mengenali barang dan membaca.

Membawa makanan ringan
Meski si anak baru saja menyantap makan siang, jangan lengah, tetap siapkan kotak makanan ringan. Misal, apel yang sudah dipotong-potong. Bawa yang sudah disiapkan dari rumah. Jangan pernah merencanakan untuk memberikan makanan ringan yang dibeli di tempat. Ketika Anda melakukan hal ini, anak Anda akan mengharap dibelikan sesuatu setiap kali Anda mengajaknya pergi.

Kenyamanan
Pikirkan bagaimana dan apa yang dirasakan si kecil saat berada di kereta berbelanja. Anak yang hipersensitif bisa merasa amat tak nyaman berada dalam kereta berbelanja. Ia akan merasa sangat terkungkung dan terjepit dengan besi-besi yang ada di sekitarnya. Cobalah untuk menciptakan kondisi yang lebih nyaman di sekitarnya dengan menaruh jaket atau handuk yang Anda bawa dari rumah untuk membuat tempat duduknya lebih nyaman.

Permainan
Konon, usia 2-4 tahun adalah usia anak yang paling agresif dan impulsif. Untuk mengakalinya, mengapa tidak melakukan semacam permainan? Misal, Anda melihat bentuk teddy bear dalam sebuah kotak sereal, minta ia menunjuk bentuk tersebut.

Jangan memanjakan
Beberapa supermarket menyediakan lokasi khusus untuk anak-anak yang penuh dengan permainan. Sebaiknya Anda menghindari tempat tersebut. Karena, ketika si kecil sudah mencobanya, dan ia menyukainya, ia akan meminta untuk ke sana lagi. Apalagi jika anak Anda tipe yang aktif, yang bisa saja menghilang dalam hitunga detik atau bisa membahayakan dirinya sendiri ketika ditinggal meski sebentar. Akan lebih baik jika Anda menyediakan permainan yang dibawa dari rumah untuk ia mainkan di dalam kereta berbelanja.

Acuh tak acuh
Andalah orangtuanya, Anda yang paling tahu ciri-ciri si kecil ketika ia mulai merasa tak nyaman. Identifikasikan rengekannya. Misal, rengekan bertanda Kode Merah atau Kode Kuning. Kode Kuning untuk rengekan yang bisa didiamkan karena akan berhenti dengan sendirinya. Kode merah adalah sikap atau sifat yang menyakitkan atau berbahaya. Jika masih Kode Kuning, Anda bisa memalingkan wajah dan berlaku seakan sedang sibuk.

Gesit
Jika si kecil mendadak merengek, bertindaklah cepat. Anda memiliki 2 pilihan, cepat-cepat ke meja kasir, titipkan kereta, ajak si kecil ke mobil untuk membiarkannya tenang sejenak, aktivitas ini biasa disebut time out, lebih efektif dilakukan pada anak di atas 2 tahun.

Dukungan positif
Ketika si kecil berlaku baik saat ada di toko, berikan pujian untuknya. Jangan berbisik. Katakan dengan lantang dan riang ketika ia duduk dengan tenang dan berlaku baik. Cara terbaik dan tercepat untuk membentuk sikap seorang anak adalah dengan memujinya saat mereka sedang melakukannya.

Sunday, May 9, 2010

Tentang yang Harus dan Tak Boleh dilakukan

Mengikuti bursa kerja ( Job Fair ) adalah kesempatan Anda untuk mencoba mencari dan mendapatkan yang terbaik dalam karir Anda. Agar tak salah langkah di dalam mengambil keputusan tentang pekerjaan dan perusahaan terbaik yang ingin Anda geluti, berikut ini beberapa tips agar Anda terbantu mengikuti bursa kerja:

1. Miliki strategi yang spesifik untuk memaksimalkan waktu Anda di acara tersebut. Jangan habiskan waktu Anda dengan perusahaan yang tidak menarik minat Anda.

2. Lakukan registrasi sebelumnya untuk job fair itu, agar Anda bisa memperoleh list nama perusahaan yang ikut serta dalam pameran.

3. Jangan menghilangkan list perusahaan hanya karena mereka merekrut bidang pekerjaan yang tidak sesuai dengan bidang Anda. Tak ada salahnya berkenalan dengan rekruiter manager-nya untuk menambah network Anda.

4. Cobalah untuk membuat riset kecil untuk sekedar mengetahui informasi perusahaan tempat Anda akan melamar. Pertanyaan yang sering muncul dari rekruiter "kenapa Anda tertarik bekerja di perusahaan kami?". Bila Anda sudah lebih dahulu mengetahui info mengenai perusahaan tersebut, itu tentunya bukan pertanyaan yang sulit untuk Anda. Setidaknya mereka akan menghargai pengetahuan Anda.

5. Jangan hanya meletakkan resume Anda di meja rekruiter dan meninggalkannya pergi begitu saja.

6. Persiapkan sedikit pembicaraan yang mempromosikan kelebihan Anda pada rekruiter. Dan bersiaplah untuk menjawab pertanyaan yang umum ditanyakan saat interview.

7. Siapkan juga strategi yang baik ketika membicarakan mengenai pengalaman kerja, skills, dan keahlian Anda. Sedangkan untuk mereka yang masih kuliah, kadang kala rekruiter menanyakan IPK (indeks prestasi kumulatif), dimana universitas Anda dan sebagainya. Jadi persiapkanlah.

8. Jangan takut terintimidasi oleh rekruiter. Mereka hanyalah orang yang ditunjuk untuk menyeleksi Anda. Percaya diri saja Anda memang kandidat yang potensial.

9. Siapkan beberapa pertanyaan untuk rekruiter. Ini membantu untuk menunjukkan ketertarikan Anda pada perusahaan itu. Tetapi jangan bertanya mengenai hal-hal umum yang semua orang tahu, seperti "perusahan ini bergerak dibidang apa?" Artinya Anda harus menyiapkan pertanyaan yang lebih intens, personal. Misalnya, "apa yang harus saya lakukan dalam bidang tersebut?"

10. Ini juga penting. Sebutlah nama rekruiter beberapa kali saat Anda berbincang dengannya. Anda bisa berkenalan dengannya, bertukar kartu nama atausekedar mengintip dari name tag yang dikenakannya.

Thursday, May 6, 2010

Mengukur Karakter Si Dia dari Tempat Kencan Pertama

Bila Anda menganggap kencan pertama tidak begitu penting dalam suatu hubungan, itu salah besar. Karena dari pilihannya atas tempat kencan pertama, Anda sudah bisa sedikit menyibak karakter si dia.

Nonton Film bersama MissyellaRose
Menghabiskan dua jam tanpa bicara apa pun di dalam bioskop, mungkin ini mengindikasikan kepribadian si dia yang tidak banyak bicara. Dia lebih aman menyimak film daripada mengobrol dengan Anda. Mungkin dalam kegelapan bioskop dia berharap Anda tida bisa melihat ekspresi wajahnya, sehingga Anda tidak bisa meraba kedalaman hatinya. Atau barangkali juga dia jadi lebih aman menyentuh Anda. Ups!

Mungkin dia juga tipikal yang kurang bisa mengungkapkan perasaannya pada Anda. Dia kurang bisa berbohong di hadapan Anda. Dia kerap membutuhkan waktu dalam mengambil keputusan apa pun, terutama yang menyangkut hubungan. Maka itu, menonton film adalah pilihan terbaik untuknya.

Si dia juga orang yang serius dan cenderung cuek. Apalagi ketika menonton film, dia sama sekali tidak menyentuh Anda dan matanya konsentrasi pada film di depan. Anda boleh berbangga bila bisa merebut perhatiannya. Karena sekali dia mengarahkan perhatiannya pada Anda, dia akan sulit melepaskan diri dari Anda.

Bertemu Teman-temannya
Selamat deh, baru kencan pertama saja, si dia sudah berani mengajak Anda bertemu dengan teman-temannya. Kencan-kencan berikutnya, dia mungkin akan mudah membawa Anda masuk ke lingkungan terdekatnya. Enggak banyak, lho, lelaki seperti ini. Karena mereka biasanya selalu butuh waktu untuk membuka dirinya pada perempuan yang baru masuk ke hatinya.

Dia juga tipikal yang bisa terbuka, nyaman dengan siapa pun. Kencan bersama teman-temannya sedikit banyak dia memberi sinyal, "Ini, lho, aku yang sesungguhnya." Jadi, Anda tak perlu repot-repot membuat si dia terpesona, karena dia bisa menerima Anda apa adanya.

Si dia bisa jadi teman, sahabat, dan pasangan yang menyenangkan. Dia humoris dan bisa membuat Anda tertawa. Dia bisa menolerir kejelekan Anda. Seperti buku, dia laksana buku yang terbuka. Dia membebaskan Anda mengorek informasi tentang dirinya pada teman-temannya.

Tapi, hati-hati, tipe ini biasanya sangat loyal pada teman-temannya. Baginya, teman adalah nomor satu. Jadi, jangan sampai Anda bersaing dengan teman-temannya, misalnya dengan memilih antara Anda dan teman-temannya. Karena itu bukan pilihan yang mudah baginya. Jangan sakit hati bila dia lebih memilih temannya daripada Anda. Pada intinya dia ingin menjadikan Anda, teman, sahabat, dan pasangan yang bisa sejalan dan seirama dengan ritmenya.

Makan Malam Romantis
Si dia sebenarnya ingin serius berhubungan dengan Anda. Buktinya dia rela mengajak Anda makan malam romantis untuk mengorek lebih dalam kepribadian Anda. Dalam melakuakn sesuatu, dia lebih suka yang ke intinya. Yang pasti-pasti saja, kalau mau ya mau, kalau enggak ya enggak.

Kalau dibilang tipe yang romantis, ya mungkin dia punya jiwa romantis yang Anda butuhkan. Si dia bisa membuat Anda melayang ke langit ke tujuh dengan keromantisannya. Namun, yang jelas dia tipe yang bisa diandalkan. Bila saat itu dia sering melakukan kontak mata, sepertinya dia sudah merasa nyaman dengan Anda. Satu hal lagi, jika posisi duduknya mendekati Anda, berarti dia sudah menganggap Anda bukan lagi orang asing baginya.

Si dia cenderung bisa mengerti dan memahami keinginan Anda. Tanpa perlu banyak cakap, dia akan serta merta melakukan yang Anda inginkan tanpa diminta. Ketika punya masalah, dia lebih senang membicarakannya berdua dengan Anda. Sedikit banyak si dia juga tipikal yang berani mengambil risiko dan bertanggungjawab pada pilihannya.

Mengajak Clubbing
Dia tipikal yang mungkin bisa menyembunyikan sesuatu dari Anda. Dia memilih tempat yang ramai karena dia tipe yang tidak bisa ditekan dan diatur oleh seseorang. Selain itu, dia tidak ingin Anda tahu terlalu banyak tentang dirinya. Dia ingin memerhatikan Anda, gerak-gerik Anda secara diam-diam. Karena dari sikap Anda, dia bisa menilai apakah Anda cocok dengannya atau tidak.

Dia sebenarnya punya jiwa yang hangat, mudah bergaul, dan mampu membuat Anda nyaman di dekatnya. Dia butuh kekaguman dan cinta yang tulus dari seseorang. Bila Anda memberikan itu padanya, dia akan membuat Anda menjadi orang yang terpenting dalam hidupnya. Dia selalu butuh tantangan, jadi untuk membuatnya selalu tertarik dengan Anda, buatlah dia selalu penasaran pada Anda.

Makan Siang atau Ngopi
Dia ingin memulai semuanya dengan mulus. Dia tipikal yang tidak ingin terburu-buru. Perlahan tapi pasti. Dia tidak ingin diburu-buru, atau merasa dikejar, apalagi diberi ultimatum. Prinsipnya biarkan semuanya berjalan seperti apa adanya. Lelaki seperti ini biasanya mementingkan proses daripada hasil.

Lelaki ini tipikal yang easygoing dan seleranya tidak neko-neko. Dia bisa jadi teman ngobrol yang asyik, karena dia bisa memahami keinginan Anda. Pola komunikasinya terbuka. Untuk bisa berhubungan dengan dia, mudah saja, karena dia dengan suka rela memberitahunya pada Anda. Jadi, jika ada yang tak disukai dari dirinya, katakan saja, karena dia tipikal yang bisa menerima kritik dan tak mudah tersinggung.

Wednesday, May 5, 2010

3 Hambatan Perempuan dalam Berbisnis

Perempuan memegang peranan dalam bisnis skala mikro, persentasenya bahkan 60 persen dibanding lelaki. Namun, pebisnis perempuan masih perlu didorong untuk mengatasi hambatannya dalam mengembangkan bisnisnya ke skala lebih besar.

Yanti Koestoer, Executive Director Indonesia Business Links (IBL), mengungkapkan bahwa eksistensi perempuan dalam dunia wirausaha masih rendah dibandingkan pria. Kondisi ini semakin meneguhkan anggapan bahwa dunia wirausaha identik dengan dunia lelaki. Padahal, tak sedikit perempuan yang terdorong berwirausaha.

"Pebisnis perempuan masih mengalami hambatan dalam menjalankan wirausahanya. Padahal, bisnis yang dijalankan perempuan masih bisa ditingkatkan ke level berikutnya," papar Yanti kepada Kompas Female, di sela lokakarya bertema "Menguatkan Potensi Kewirausahaan bagi Perempuan Indonesia" bekerja sama dengan Indonesia Power, Action Coach, dan Unilever di Gedung Indonesia Power, Jakarta, Rabu (5/5/2010).

Selanjutnya, Yanti menjelaskan sejumlah hambatan yang masih dialami pebisnis perempuan:

Akses atas kredit
Persoalan akses permodalan memang dialami oleh hampir kebanyakan pengusaha skala kecil. Masalah jaminan, yang seringkali diminta perbankan untuk menyalurkan kredit usaha, menjadi hambatannya. Menurut Yanti, regulasi usaha mikro perlu berpihak pada pebisnis skala UKM untuk memberikan akses kredit atau permodalan.

Peran ganda
Kendala paling umum bagi perempuan bekerja adalah peran ganda. Tantangan bagi perempuan adalah menjalankan perannya dalam karier dan rumah tangga. Hal ini perlu dilihat sebagai tantangan, dan pebisnis pun harus profesional layaknya pekerja. Sebagian perempuan yang berbisnis menganggap usahanya adalah sampingan. Padahal berbisnis membutuhkan fokus dan konsentrasi, layaknya profesional.

Etika bisnis
Pebisnis perlu lebih banyak mendapatkan pengetahuan tentang etika bisnis. Misalnya, bagaimana menjalankan bisnis menguntungkan secara legal dan baik. Atau bagaimana menerapkan etika bisnis dalam memenangkan tender tanpa suap, dan berbagai etika lainnya yang perlu disosialisasikan lebih jauh kepada pebisnis.

Monday, May 3, 2010

Menjadi pendengar yang Baik

Tahukah Anda bahwa suatu penelitian di Amerika Serikat menemukan bahwa 90% masalah atau kegagalan dalam pekerjaan disebabkan oleh komunikasi yang kurang efektif.

Dari penelitian itu terungkap bahwa acapkali komunikasi yang dilakukan ternyata tidak dapat mencapai hasil yang maksimal, sehingga yang muncul malah miskomunikasi yang verujung pada salah pengertian dalam bekerja.

Padahal komunikasi itu sendiri merupakan transmisi ide, pesan atau gagasan seseorang kepada orang lain untuk menciptakan "pengertian" antara pengirim dan penerima hingga tercapai suatu tindakan yang produktif.

Salah satu faktor yang menyebabkan proses komunikasi tidak berjalan secara baik ternyata terletak pada keterampilan mendengarkan baik dari pihak pemberi pesan (sender) maupun penerima pesan (receiver).

Kegiatan berbicara dan mendengar merupakan dinamika komunikasi. Dalam kegiatan berbicara terdapat pula kegiatan bertanya. Keterampilan berbicara merupakan salah satu keterampilan yang harus dimiliki setiap pelaku komunikasi.

Di samping keterampilan berbicara dalam komunikasi kita harus memiliki keterampilan mendengar. Sayangnya, banyak dari kita hanya mahir berbicara tetapi kurang sekali dalam melakukan kegiatan "mendengar".

Sering kali kita memperhatikan orang yang berkomunikasi seolah-olah mendengar tetapi sesungguhnya tidak "mendengar", karena yang bersangkutan tidak menyimak apa yang diucapkan lawan bicaranya.

Menyimak dan mendengar adalah berbeda. Kita boleh mendengar tapi belum tentu menyimak. Kita dapat membeli alat pendengaran, tetapi tidak dapat membeli alat simak.

Kemampuan kita untuk menyimak bersumber dari sikap kita. Mulut kita hanya satu sedangkan kuping kita ada dua. Ini berarti, kita dituntut untuk lebih terampil "mendengar" ketimbang berbicara.

Namun, pada kenyataannya bila kegiatan komunikasi berlangsung tampaknya kita lebih senang berbicara daripada "mendengar". Faktor mendengar ternyata bagian penting dari keseluruhan proses komunikasi.

Hasil komunikasi tidak optimal jika orang yang terlibat dalam proses komunikasi tidak mau/tidak berupaya saling mendengar. Jadi, mendengar dalam kegiatan komunikasi diperlukan.

Karyawan yang teruji dalam kecakapan insani (softskills) yang sangat tinggi tingkat menyimaknya juga tinggi. Makin tinggi daya menyimak makin meningkat pula kecakapan insani karyawan.

Jika kita mendengar dengan baik daya empati kita terhadap sesama (orang lain) juga akan baik, karena dasar dari empati adalah mendengar secara baik apa yang dialami orang lain.

Adapun, empati adalah dasar kita untuk meningkatkan ketajaman softskill kita yang merupakan kecakapan penting bagi keberhasilan karyawan di dunia kerja.

Berdasarkan hasil penelitian terungkap bahwa softskills mampu menyumbang 80% dari keberhasilan unjuk kerja kita di perusahaan (achived performance).

Bahkan tidak hanya di perusahaan di tingkat pemerintahan pun diperlukan kepiawaian softskills dalam mengelola negara ini. Konon di Indonesia ini banyak orang pintar secara akademis yang memiliki jabatan strategis di pemerintahan, tetapi sangat kurang kecakapan insani mereka.

Bangkitnya Indonesia dari keterpurukan multidimensional sampai sekarang belum dapat diwujudkan. Disinyalir yang membuat kita lambat dalam merealisasikan potensi-potensi yang ada di negara kaya raya ini adalah faktor lemahnya softskills atau kecakapan insani para pemimpin.

Meningkatkan softskills

Kecakapan pemimpin kita dalam hal ini masih perlu terus-menerus ditingkatkan. Para rakyat pemilih pemimpin harus disadari bahwa kecakapan akademik atau faktor teknis saja tidak cukup dipakai kerja sang pemimpin.

Karena hanya 20% andilnya dalam kesuksesan unjuk kerja, dibutuhkan faktor nonteknis yaitu kecakapan insani yang dapat mengelola, mengoordinasikan potensi insani yang terdapat dalam dirinya dan orang lain yang berinteraksi dengannya.

Untuk mencapai tingkat kecakapan yang optimal dalam softskills berarti kita perlu terus mengasah keterampilan mendengar yang baik, karena keterampilan mendengar ini merupakan awal dan cikal bakal bertumbuh dan kembangnya softskills yang diperlukan dalam bekerja di sektor manapun.

Berikut ini diketengahkan resep yang berisi enam hal yang perlu diperhatikan bila kita melakukan kegiatan mendengar yang baik. Keenam hal ini berasal dari enam huruf dari kata LISTEN (bahasa Inggris) yang berarti mendengar, uraiannya seperti di bawah ini :

Look and look intererested (lihat dan lihatlah dengan penuh minat). Pada saat mendengar pandanglah lawan bicara Anda dengan penuh antusias dan minat, jangan memalingkan muka Anda.

Identify the issue (identifikasi masalah yang disampaikan). Cobalah berupaya mencari tahu persoalan atau poin-poin pesan yang disampaikannya.

Suspend the judgment (jangan cepat-cepat menghakimi). Maksudnya adalah jangan terburu-buru kita memastikan pesan-pesan yang disampaikan lawan bicara kita sebelum melakukan hal di bawah ini:

Test your understanding (ujilah pemahan Anda). Untuk mengetahui secara benar apa pesan(persoalan) yang disampaikan lawan bicara kita perlu mengujinya melalui pertanyaan seperti....apakah yang dimaksud oleh Anda itu adalah....

Exclude your emotions (kesamping­kan emosi Anda). Dalam mendengar­kan Anda diminta untuk bersabar dan tidak menampakkan emosi, misalnya, dengan cepat-cepat memotong pembicaraan lawan bicara secara kasar.

Notes, noises and non verbal (membuat catatan, mengeluarkan suara tertentu dan gerakan nonverbal). Bila perlu Anda diminta untuk menuliskan poin-poin penting, atau mengeluarkan suara tertentu yang mengindikasikan bahwa Anda benar-benar sedang memperhatikan lawan bicara seperti suara em...oh ya... dsb.

Serta lengkapi kegiatan mendengar anda dengan gerakan-gerakan nonverbal seperti mengangguk-angguk, menggeleng-gelengkan kepala dan sebagainya yang membuat lawan bicara Anda merasa yakin pesannya memang betul-betul disimak oleh Anda.

Akhirnya, kita perlu memahami bahwa komunikasi, kecakapan mendengar, perilaku empati dan kepiawaian dalam mengelola potensi insani (softskills) merupakan unsur-unsur yang saling mengikat dan merupakan suatu keniscayaan dalam menghasilkan unjuk kerja yang berkualitas sebagaimana hasil penelitian di dunia kerja menunjukkan hal-hal tersebut.

CANTIK

Nonacne merupakan produk untuk mengobati kulit berjerawat. dan membantu menghilangkan jerawat dan mencegah kemunculannya kembali. Mengkonsumsi suplemen ini secara teratur menghasilkan kulit yang indah dan halus.

Produk Herbal Buy my product
Untuk informasi pemesanan silahkan Klik Link berikut:
Obat anti Jerawat
Oder Pembelian