Dari sahabat menjadi Atasan

ANDA sekarang telah diangkat sebagai atasan dan harus memberikan perintah kepada sahabat Anda sendiri. Ini memang bisa menjadi situasi sulit, tapi itu tidak berarti bahwa persahabatan Anda harus menjadi penghalang Anda bersikap tegas dan menjadi atasan yang baik.

Berikut beberapa langkah untuk menjalin hubungan dengan bawahan yang merupakan sahabat dekat Anda sendiri.

a. Dengan perubahan ini, mendadak dalam persamaan, Anda mungkin harus mengambil inisiatif untuk membuat teman Anda merasa nyaman di sekitar Anda. Ajak dia keluar untuk makan siang atau minum kopi.

b. Jangan berada di sekitar meja teman Anda sepanjang hari. Itu akan membuat kesan pada karyawan lain bahwa Anda memiliki anak buah kesayangan.

c. Jangan pula memberikan keistimewaan pada kawan Anda seperti dengan membiarkannya pulang lebih awal, ini akan menimbulkan gosip. Jangan pula membiarkan ia berbuat seenaknya hanya karena dia mengenal Anda lebih dekat.

d. Ketika salah satu karyawan 'curhat' kepada Anda, jangan ceritakan kembali dengan sahabat Anda. Bisa-bisa malah akan menjadi rumor di kantor. Parah lagi, tak satu pun dari bawahan Anda yang lain yang bersedia menempatkan kepercayaan mereka pada Anda

e. Memang sulit untuk mengatakan 'tidak' kepada sahabat Anda, tetapi ketika bila sebuah situasi mengharuskan Anda untuk tegas, Anda tega dan tetap melakukannya.