Tipe Wanita Lajang

Setiap orang pasti memiliki pemikiran dan impian-impian tentang suatu hubungan yang bahagia. Michelle Cove, seorang penulis, melakukan penelitian dengan mewawancarai lebih dari 100 perempuan. Dia mencoba menentukan apa saja yang menjadi keinginan dan mimpi dari para perempuan lajang tentang suatu hubungan. Setelah mewawancarai para peremuan tersebut, Cove menyimpulkan semua keinginan dan impian tersebut dalam 12 kategori.

1. Pencari "soulmate"
Perempuan ini percaya setiap orang memiliki belahan jiwa dan ia akan melakukan apa saja untuk bisa menemukan "the one". Sayangnya, kadang-kadang ia terlalu terfokus untuk mencari pria yang tepat sehingga melewatkan pria-pria lain yang mungkin akan cocok untuknya.

2. Ingin bangkit
Lajang yang baru saja mengakhiri hubungan yang menyakitkan akan melakukan apa pun yang bisa dilakukan untuk bangkit dari keterpurukan dan menjadi lebih baik. Ia tidak menyesali apa yang terjadi dan berusaha mengambil hikmah dari semua peristiwa yang terjadi.

3. Mengalir saja
Perempuan seperti ini lebih suka membiarkan hidupnya mengalir begitu saja. Dia lebih suka hidup sendiri daripada berburu pria dengan berbagai cara. Bila akhirnya ia bertemu jodoh, hal itu terjadi secara alami.

4. Menunggu
Mereka percaya dengan kisah-kisah dongeng, di mana para perempuan menunggu untuk "diselamatkan" oleh seorang pangeran. Perempuan ini yakin suatu saat akan ada pria yang mampu mengangkat kehidupannya dan ia memilih menunggu kehadiran pria tersebut.

5. Telat kawin
Seumur hidupnya ia memuaskan keinginan dirinya untuk meraih kepuasan, entah itu dalam karier, pergaulan, maupun pencapaian lainnya. Ketika akhirnya ia merasa sudah waktunya mencari calon suami, ia menghentikan begitu saja segala aktivitas yang semula menjadi prioritasnya.

6. Tipe bebas
Perempuan pada kategori ini selalu mengkhawatirkan apakah dia harus memilih antara hidup sendiri dan berkomitmen. Biasanya, dia akan memilih hidup sendiri, tetapi bebas menentukan arah hidupnya.

7. Ingin menikah
Perempuan ini biasanya baru akan berkhayal tentang suatu pernikahan setelah seumur hidupnya tidak memedulikan konsep pernikahan. Hal ini biasanya terdorong oleh suatu peristiwa besar yang membuka pikirannya bahwa sesuatu yang semula diyakininya ternyata tidak tepat.

8. Pembelot
Perempuan yang tak lagi ingin hidup dengan cara yang sama yang dijalani komunitasnya meskipun dulunya ia juga penganut gaya hidup tersebut. Ia ingin menemukan cara yang sesuai dengan pilihan hatinya meskipun itu berarti harus meninggalkan teman-temannya.

9. Ingin beda
Perempuan yang ingin menikah, tetapi juga merasakan kekuatan untuk menjalani suatu pernikahan yang tidak konvensional. Perbedaan itu bisa dimulai sejak menentukan konsep pernikahannya.

10. Menjadi ibu
Perempuan ini selalu berpikir, suatu saat ia pasti akan menjadi ibu. Namun, dia berharap tidak ada orang lain yang mendesaknya segera mewujudkan harapannya itu. Bahkan, kadang-kadang ia sebenarnya merasa tidak harus menikah untuk mempunyai anak.

11. Lambat dan mantap
Perempuan ini, mungkin juga seperti kebanyakan perempuan pada umumnya, berharap menikah pada waktu yang tepat. Sementara itu, dia akan berusaha sekuat tenaga untuk tidak menghiraukan segala desakan atau tekanan dari teman-teman atau keluarganya untuk segera menikah.

12. Para perintis
Perempuan ini merasa kehidupan pernikahan tidak cocok untuknya. Maka, ia mencoba menemukan cara baru untuk mendapatkan kebahagiaan.

Setiap orang pasti memiliki kategori sendiri karena pada dasarnya jalan hidup setiap orang memang berbeda. Tidak ada orang yang sempurna dalam menjalani sebuah hubungan. Jadi, termasuk dalam kategori apakah Anda?

Read More

Pertajam Peluang dan Intuisi

Apakah Anda termasuk yang memiliki intuisi yang tajam? Pada dasarnya setiap orang dianugerahi oleh Tuhan, intuisi. Dan intuisi itu bisa datang melalui berbagai macam cara, seperti mimpi, firasat atau gejala - gejala tubuh. Namun setiap orang memiliki tingkatan intuisi yang berbeda - beda.

Kendati demikian, intuisi bisa di asah hingga seseorang yang menganggap dirinya memiliki intuisi yang lemah, bisa lebih menajamkan intuisinya. Dan dengan intuisi yang tajam, maka seseorang pun bisa semakin dekat pada pencapaian-pencapaian yang diharapkannya.

Terus latih
Intuisi datang secara tidak terprediksi dan terkadang datang dalam waktu-waktu yang tidak potensial. Maka dari itu, bersabarlah dan teruslah melatih intuisi Anda, salah satu caranya dengan meditasi ringan selama 10-15 menit. Dan pastikan Anda berada dalam kondisi yang rileks.

Ajak diri sendiri berkomunikasi
Ketika intuisi itu datang, jangan langsung menjadikan hal tersebut sebagai tolak ukur Anda dalam mengambil keputusan. Sebaiknya pikirkan lagi, dengan men-singkronisaskani antara intuisi tersebut dan logika Anda.

Dengan memiliki keseimbangan antara intuisi dan logika, maka Anda akan lebih mudah merealisasikan intuisi itu dalam projek-projek nyata. Sekaligus memperkecil kemungkinan kegagalan.

Bijak mengelola intuisi
Intuisi itu terkadang bisa menjadi pisau bermata dua, dimana bisa "menikam" atau menyelamatkan. Maka bijaklah dalam mempertimbangkan kembali apakah intuisi yang Anda dapatkan tersebut.

Ambillah sisi positif dari intuisi yang didapat dan buang jauh-jauh apabila Anda menyakini intuisi tersebut tidak memberikan manfaat yang berarti. Dan ambillah pelajaran dari hal itu, untuk lebih mempertajam keakuratan intuisi Anda kedepannya.

Read More

Cuti Kerja

Hari Raya Idul Fitri sebentar lagi datang. Pun banyak karyawan di berbagai perusahaan sudah mulai mempersiapkan diri melakukan cuti Lebaran untuk bisa menghabiskan waktu bersama keluarga dan berlibur.

Tapi, meskipun Anda akan cuti selama beberapa hari atau 1-2 minggu, pekerjaan di kantor jangan sampai terbengkalai. Tentu Anda tidak ingin, bukan, menjadi "most wanted person" karena cuti dengan meninggalkan banyak dateline yang belum rampung?

Cicil
Mulailah untuk mencicil dateline Anda yang belum selesai sejak jauh-jauh hari sebelum cuti kerja. Usahakan agar semua pekerjaan selesai pada waktunya, agar Anda tidak perlu lagi was-was dikejar-kejar atasan atau orang kantor selama menghabiskan cuti.

Cermat
Cepat saja tidak penting, kecermatan dalam menyelesaikan pekerjaan sangat dibutuhkan, supaya Anda tidak perlu lagi melakukan revisi apapun setelahnya. Maka dari itu, selalu teliti setiap kali merampungkan dateline pekerjaan Anda dan tidak perlu terburu-buru menyelesaikannya selagi Anda memiliki banyak waktu.

Sistematis
Segala sesuatunya yang dikerjakan secara sistematis atau teratur tentunya akan membuahkan hasil yang baik. Apabila Anda dibuat binggung dengan waktu yang sempit, lantaran waktu cuti yang sebentar lagi tiba, maka sebisa mungkin untuk mendahului dateline yang dianggap mendesak dan perlu mendapatkan persetujuan dari atasan, sebelum juga atasan Anda mengambil cuti.

Buat memo
Di hari terakhir Anda bekerja - sebelum cuti, ada baiknya jika Anda menempelkan memo (sticky memo pad) di meja atau di monitor komputer. Hal tersebut dianggap praktis, karena Anda bisa meninggalkan pesan-pesan penting, seperti info tentang lama Anda cuti, pesan kepada rekan kerja (jika ada) atau pesan-pesan penting lainnya.

Dengan begitu, Anda bisa lebih tenang dalam menghabiskan masa libur Anda dan orang-orang di kantor pun bisa mendapatkan informasi yang mereka butuhkan - yang berhubungan dengan posisi kerja Anda - selama Anda cuti.

Read More

Kenapa perlu Istrahat

Kebijakan menyoal istirahat makan siang di Italia rencananya akan dihapuskan. Untung saja kebijakan ini tidak terjadi di Indonesia. Gianfranco Rotondi, salah seorang menteri di jajaran pemerintahan Italia menyerukan sebuah larangan bagi para pekerja untuk tidak melakukan istirahat makan siang. Gianfranco menganggap, kebijakan ini dikeluarkan dengan tujuan untuk meningkatkan produktivitas di tempat kerja sekaligus mencegah pekerja dari obesitas.

Terlepas dari obesitas atau penurunan produktivitas, siapapun pekerja, dari profesi apapun pasti tidak ingin melewatkan masa rehatnya. Berkumpul dengan kawan-kawan dari departemen lain, bercanda, bertukar cerita dan melepas penat karena beban pekerjaan yang menumpuk. Namun kenyataannya banyak juga para pekerja yang tidak lagi memiliki waktu atau kesempatan untuk istirahat.

Ini diperkuat dengan studi yang pernah dilakukan perusahaan riset Datamonitor. Disebutkan bahwa lebih dari 45 persen pekerja Amerika membawa makan siangnya di meja kerja mereka, dan 20 persennya menyempatkan waktu istirahatnya setiap hari dan sepertiganya tak lagi sempat untuk beristirahat.

Berikut tiga alasan yang mendasari para pekerja tidak lagi memiliki dan membutuhkan waktu istirahat

Gila kerja

Banyak bisnis yang berjalan saat ini makin dimanjakan teknologi Internet. Anda jadi lebih gila kerja karena bekerja semakin mengasyikkan, lagipula sembari menikmati berselancar di dunia maya lewat fasilitas kantor secara gratisan. Tak ayal, inilah yang lantas menjadi penyebab waktu istirahat menjadi terpangkas. Anda lebih memilih larut dalam pekerjaan, duduk tenang di depan komputer sambil selancar gratisan sembari update status di Facebook daripada sekedar meluangkan waktu makan siang di kantin bersama rekan-rekan.

Solusi:

Pintar-pintarlah membagi waktu antara kerja dan istirahat. Jika Anda tidak lagi memiliki waktu untuk istirahat karena beban kerja yang menumpuk, bicarakan dengan atasan untuk memberikan kelonggaran (fleksibilitas) jam makan siang. Tak harus berpatok pada jam makan siang pada umumnya, Anda bisa mengambil waktu senggang di sesela kerja untuk sekedar istirahat, meregangkan otot-otot yang kaku karena kelamaan duduk atau mencari hawa segar sembari berjalan-jalan di seputar kantor setidaknya 10 menit.

Boros

Kita semua tahu istirahat di luar kantor dimana uang makan tidak ditanggung perusahaan membuat keuangan mendadak boros. Anda lalu kewalahan dan kurang bisa mengontrol pengeluaran untuk makan siang. Ditambah lagi, Anda juga tergoda mengonsumsi makanan yang tidak sehat (misal junk food).

Diungkapkan Gianfranco Rotondi, istirahat makan siang selama 1-2 jam sehari hanya akan membawa negara kepada kemerosotan.

"Selain buruk untuk pendapatan maupun untuk keselarasan hari, makan siang yang lama sambil mengkonsumsi makanan yang tidak sehat juga tidak baik bagi kesehatan Anda,” jelas sang menteri.

Saran Gianfranco ini ternyata dikecam serikat kerja dan ahli gizi di sana. Mereka mengatakan, jika orang Italia tidak makan siang, mereka bisa pingsan karena tidak adanya asupan makanan atau minuman bergizi.

"Jika kita melewati makan siang kita berisiko mengalami kurang gula darah di sore hari, yang akan membuat kita sulit untuk bekerja," tegas Pietro Migliaccio, seorang ahli gizi.

Solusi
Jika ingin tetap sehat dengan cara hemat, Anda bisa mulai dari sekarang menerapkan pola hidup sehat dan hemat, yaitu dengan membawa bekal makan siang dari rumah. Disamping gizinya lebih diperhatikan, kebersihan makanan yang dikonsumsi juga lebih terjaga dan bisa menekan pengeluaran. Membawa bekal sendiri dari rumah juga mencegah Anda dari sifat malas istirahat, karena bekal yang dibawa justru memberi Anda kesempatan untuk bisa meluangkan waktu istirahat dan mengisi perut.

Tekanan atau gosip

Terpikirkah oleh Anda, istirahat dan berkumpul bersama kawan-kawan kerja hanya membuang waktu untuk memperoleh waktu senggang yang berkualitas? Anda merasa, kantin hanyalah tempat kedua setelah meja kerja yang tepat untuk bergosip dan menjelek-jelekkan rekan atau perusahaan. Ini diperkuat dengan sebuah studi pernah dilakukan, bahwa salah satu alasan utama pekerja tidak meninggalkan meja kerjanya karena mereka menghindari gosip murahan.

Solusi

Gandhi pernah berkata "Be the Change You Wish to See in the World (and Workplace!)"

Ubahlah dunia (karir Anda) dan jangan pernah biarkan orang lain menekan dan menyurutkan semangat Anda. Apapun alasannya, jam istirahat tetap dibutuhkan. Karena makan siang tidak hanya baik untuk raga, pun bisa menyehatkan jiwa. Tak hanya sekedar mengisi perut dan mendengar omong kosong atau gosip semata. Waktu rehat bisa Anda manfaatkan untuk memperdalam hubungan dengan rekan kerja. Melihat dunia yang tak hanya sebatas kubikel dan meja kerja, membaur bersama rekan-rekan kerja dan dapatkan spirit yang menginspirasi Anda untuk terus bekerja dan berkarya.

Read More

Tips Berenang saat Menstruasi

Masa menstruasi bulanan wanita bisa menjadi penghalang beberapa kegiatan sehari-hari. Namun, berenang dan olahraga seharusnya tidak menjadi masalah, kerena berenang justru bagus untuk wanita pada saat menstruasi.

Beberapa wanita berpikir bahwa berenang pada saat periode menstruasi bukanlah pilihan yang tepat. Padahal, berenang adalah latihan yang bagus untuk wanita yang sedang menstruasi, karena air akan mengangkat tubuh dan menghilangkan tekanan pada bagian belakang sehingga dapat meringankan kram.

berikut beberapa cara untuk dapat berenang pada saat menstruasi:

1. Cara menggunakan pembalut
Tempatkan pembalut tepat di selangkangan pakaian renang atau celana dalam yang akan digunakan untuk berenang. Pastikan Anda tidak menggunakan pembalut yang memiliki sayap (wing), karena akan terlihat dari luar pakaian renang.

Pembalut yang digunakan tidak akan hancur karena air akan memberi tekanan ke atas, sehingga tetap aman berenang pada saat menstruasi.

Selain itu, pembalut akan membantu menampung darah. Pada saat Anda sedang dalam hari-hari pertama masa menstruasi darah yang keluar masih banyak, usahakan untuk mengganti pembalut sesering mungkin saat berenang. Hal ini karena air akan diserap oleh pembalut, sehingga membuatnya tidak dapat menyerap darah lebih banyak lagi.

Jika masih ragu, Anda bisa mencoba berenang pada saat hari-hari terakhir masa menstruasi, yaitu pada saat darah yang keluar tidak terlalu banyak.

2. Cara menggunakan pakaian renang
Pakailah pakaian renang dengan normal. Sesuaikan ukuran pakaian renang dengan ukuran tubuh Anda, sehingga dapat melingkupi seluruh area selangkangan dan pembalut tidak terlihat dari luar pakaian renang.

Pastikan pembalut aman di dalam pakaian renang, sehingga tidak akan hanyut keluar pada saat Anda berenang.

3. Tempat berenang
Anda bisa berenang di kolam renang, danau ataupun laut. Anda akan tetap bisa bergerak bebas dan berenang normal dengan menggunakan pembalut di dalam pakaian renang.

Read More

Payudara lebih Muda dan Indah

Koleksi terbaru dari brand asal Inggris, Ultimo dirancang untuk memberikan efek kencang tanpa perlu operasi. Wanita-wanita yang merasa payudaranya kendur bisa memakainya untuk memberikan belahan dada yang tampak sepuluh tahun lebih muda.

Pembuatan bra ini membutuhkan waktu selama dua tahun dan biaya yang mencapai hingga puluhan juta rupiah demi hasil yang maksimal. Bra ini terbuat dari serat mikroskopis yang tersembuyi dalam busanya, sehingga dapat membentuk payudara.

Seperti yang dikutip dari Thesun, para responden disuruh mencoba bra ini selama 24 jam untuk menguji kenyamanan dan hasil yang ditimbulkan sebelum akhirnya dipasarkan. Dari 100 responden, semua setuju bahwa bra ini memberikan bentuk payudara yang dramatis dan terlihat lebih kencang.

Bra ini dipatok seharga 19 poundsterling atau sekitar Rp 266 ribuan. Jika tertarik dengan bra ini, Anda bisa membelinya secara online dengan mengakses www.ultimo.co.id.

Read More

Cara mengajak pasangan bercinta

Untuk apa menggunakan cara konvensional padahal ada banyak cara untuk mengajak si dia bercinta? Hal tersebut bisa saja membuat pasangan Anda bosan melakukan aktivitas di atas ranjang.

Olah karena itu, jadikan diri lebih kreatif. Hal ini akan membuat kegiatan bercinta menjadi lebih menyenangkan dan berwarna. Berikut, beberapa cara yang bisa menginspirasi Anda untuk melakukan cara yang berbeda saat mengajaknya bercinta.

Dinner Spesial
Bukan makan malam di tempat mahal dengan pencahayaan yang redup dan ditemani alunan musik romanis yang kami maksud. Ada cara yang lebih romantis dari hal tersebut, yakni dengan membuat hidangan malam untuk Anda dan pasangan.

Nikmati makanan tersebut bersama dengan cara menyuapinya. Hal tersebut akan membuatnya merasa begitu spesial. Situasi ini akan menjadi sangat intim hingga si dia akan memulai menggoda Anda untuk menyempurnakan malam spesial tersebut.

Film
Siapkan kudapan favorit Anda berdua dengan beberapa bantal dan selimut. Jangan lupa untuk memilih film romantis yang menjadi favorit Anda berdua (atau setidaknya mewakilkan kisah cinta Anda dengan si dia).

Sambil menikmati film, cobalah untuk menggodanya. Mulai dengan menyentuh bagian yang tidak sensitif hingga ke bagian yang membuatnya bergairah. Kenyamanan ini akan membuat kegiatan bercinta berbeda dari biasanya. Sebagai bonus untuk Anda, kenyamanan yang diciptakan melalui cara ini akan memudahkan Anda untuk meraih orgasme.

Game
Sex game adalah cara lain untuk mengajaknya bercinta. Ada beberapa permainan untuk orang dewasa yang bisa Anda lakukan, mulai dari permainan kartu hingga scrabble. Dengan menjadikan sex game sebagai foreplay, kegiatan bercinta Anda pun akan menjadi semakin seru dan menyenangkan.

Dirty Dancing
Dansa tidak hanya bisa membangun suasana romantis saja, tetapi juga meningkatkan gairah. Tinggalkan lagu-lagu romantis dengan tempo lambat dan gantilah menjadi lagu-lagu yang lebih menggoda dengan tempo yang lebih tinggi.

Nikmati lagu tersebut dengan pasangan sambil berdansa hingga keringat mulai keluar dan mulailah menggodanya dengan sensual untuk mendapatkan malam yang panas. Untuk membantu usaha ini, kenakanlah pakaian seksi dengan warna merah agar si dia mudah tergoda.

Kejutan
Dari keempat cara di atas, pastikan Anda mempersiapkannya tanpa sepengetahuan si dia agar menjadi kejutan. Hal ini juga akan membuat si dia tidak terfokus pada seks saja karena ada kegiatan lain yang harus dilakukan terlebih dahulu.

Selain itu, dengan memberikannya kejutan tidak terduga secara terus menerus, maka Anda dan pasangan akan terus menerus merasakan sensasi yang tidak biasa. Oleh karena itu, tetap jadikan kegiatan bercinta Anda sesuatu yang menggairahkan sekaligus menyenangkan.

Read More

Cara menghadapi Politik Kantor

Politik kantor selalu ada di mana pun Anda bekerja. Apakah Anda memutuskan untuk terlibat di dalamnya atau tidak, Anda tetap harus memahami bagaimana menghadapi hal tersebut jika “terjebak” di dalamnya.

Apakah Anda bekerja di perusahaan swasta skala kecil atau perusahaan multinasional, Anda tetap akan melihat berjalannya sebuah politik kantor di perusahaan Anda. Terkadang, Anda bisa tidak memedulikannya, tapi jika Anda terseret di dalamnya, mau tidak mau Anda harus menghadapinya.

Di antara begitu banyak strategi politik kantor, sebenarnya ada beberapa yang selalu mengemuka atau dialami banyak orang di setiap perusahaan. Berikut tiga pertanyaan yang kerap diajukan banyak orang, sekaligus solusi yang bisa diberikan.

Saya ingin menghindari politik kantor, tapi rekan kerja yang lain selalu mengajak saya bergosip. Bagaimana cara menghadapinya? Bergosip soal kantor sebenarnya punya sisi negatif dan positif.

Tinggal Anda yang harus pandai memilah,kapan waktunya Anda harus mendengarkan sebuah gosip dan kapan waktunya untuk mengacuhkannya saja. Sisi positifnya, bergosip soal kantor bisa membuat Anda memahami cara perusahaan berjalan serta peraturan tidak tertulis yang berlaku.

Jika memahami bagaimana perilaku dan budaya tak tertulis di kantor, Anda akan lebih berhati-hati untuk bertindak. Saat Anda mengetahui hal tersebut atau hal baru dari gosip yang baru, lebih baik Anda diam atau bersikap lebih bijak dalam menanggapinya. Yang paling penting, sesekali Anda memang perlu mendengarkan gosip seputar kantor.

Sisi buruknya jika gosip tersebut sudah menyangkut kehidupan pribadi rekan kerja yang lain, lebih baik segera tinggalkan percakapan tersebut. Intinya, selama gosip tersebut tak berhubungan langsung dengan pekerjaan atau perusahaan tempat Anda bekerja, lebih baik jangan buang waktu dengan mendengarkan gosip tersebut.

Saya karyawan yang selalu bekerja keras, tapi atasan selalu memilih karyawan yang disukainya untuk mengerjakan proyek yang besar dan potensial. Apa yang harus saya lakukan? Layaknya dunia para politikus, beberapa manajer memang senang memberikan pekerjaan-pekerjaan yang menarik kepada orang yang disukai dan dipercayainya.

Namun, Anda jangan buru-buru beranggapan bahwa Anda adalah korban like and dislike. Cobalah sampaikan dulu kepada supervisor Anda bahwa Anda ingin diberikan tugas atau tanggung jawab tambahan.

Bisa jadi, manajer atau atasan Anda memang menunggu inisiatif Anda untuk maju ke depan dan menunjukkan keinginan untuk lebih maju dalam bekerja. Jika Anda sudah menyampaikan keinginan itu, tanyalah kepada atasan Anda hal apa saja yang harus Anda lakukan untuk bisa mendapatkan tanggung jawab yang lebih besar lagi.

Saat menyampaikan hal ini, berilah kesan bahwa Anda sangat ingin berkembang dalam karier Anda. Bukan karena Anda frustrasi dengan perilaku atasan. Rekan kerja saya selalu ingin menjatuhkan kredibilitas saya.

Bagaimana saya harus menanggapinya? Rekan kerja yang seperti ini selalu ada di mana pun. Anda bisa melakukan beberapa hal untuk mengatasi rekan yang menyebalkan seperti ini. Pertama, Anda bisa langsung menanyakan kepadanya perihal perilakunya tersebut.

Lakukan perdebatan berdasarkan fakta dan yang paling penting jangan sampai Anda terbawa emosi. Jika Anda emosional, hal ini bisa jadi senjata baginya untuk balik melawan Anda. Tawarkan kepadanya untuk menjelaskan kondisi dari sudut pandangnya dan Anda bisa menanggapinya agar duduk perkaranya jelas.

Jika aksinya masih berlanjut, ingatkan kepadanya bahwa Anda akan mengambil tindakan yang lebih tegas. Jika Anda enggan melakukan konfrontasi langsung kepadanya, rekam dalam ingatan dan catat segala perilakunya terhadap Anda dengan detail.

Setelah cukup bukti, sampaikan kepada atasan atau manajer Anda bahwa perilaku rekan kerja tersebut sudah sangat mengganggu kenyamanan dan produktivitas kerja Anda. Perlu Anda tekankan atau beri kesan kepada atasan Anda bahwa hal tersebut memengaruhi produktivitas kerja Anda.

Jika atasan sangat mementingkan faktor produktivitas, maka ia pasti akan mengambil tindakan yang mendukung Anda. Tentu saja, setiap masalah tak selalu memiliki solusi yang sama.

Yang perlu diingat ialah solusi harus mempertimbangkan situasi, gaya komunikasi, dan karakter dari masing-masing orang yang terlibat. Apa pun langkah yang Anda ambil, tindakan Anda haruslah tetap dalam jalur profesional, sopan, dan diplomatis

Read More

Berkarir dan raih Kesuksesan

Selalu berada dalam posisi aman dalam sebuah pekerjaan, memang dirasa kurang memiliki tantangan. Padahal, didepan sana diantara berbagai rintangan yang selama ini dikhawatirkan mengancam keamanan dan kenyamanan pada posisi strategis yang kini ditempati, terkadang terselip sebuah pencapaian yang bisa membawa perubahan besar yang terhubung pada sebuah kesuksesan berkarir.

Dalam hal ini, terusik sementara waktu demi mendapatkan sebuah pencapaian yang lebih baik, akan memberikan sebuah kepuasan, selain juga ajang pembuktian diri, sekaligus batu loncatan untuk meraih prestasi yang lebih gemilang.

Berani menerima tantangan

Tawaran atas tugas 'tidak populer' seringkali dihindari oleh karyawan. Dan yang sangat disayangkan, menghindar justru tidak selalu menjadi pilihan terbaik, karena dengan berani menerima tantangan untuk menjalankan dan menyelesaikan pekerjaan 'tidak populer' itu, maka tanpa disadari akan ada nilai plus yang didapatkan oleh karyawan tersebut.

Ada reward tak terduga

Tanpa disadari dengan menerima "kasus-kasus" baru dari proyek 'tidak populer' itu, yang notabene bukanlah inti tugas Anda yang sebenarnya, akan membawa Anda pada sebuah peluang untuk memperluas wawasan dan meningkatkan profesionalitas kerja Anda.

Selain itu, bukan tidak mungkin jika Anda berhasil dalam menjalankan tugas tersebut dengan baik, maka perusahan atau atasan akan memberikan sebuah reward atau penghargaan yang tidak Anda duga-duga selama ini, seperti contohnya promosi untuk naik jabatan, uang bonus, atau yang tidak kalah penting yaitu kepercayaan yang lebih tinggi untuk mempercayakan berbagai proyek besar kepada Anda.

Kreatif

Orang yang kreatif pasti akan bisa membawa dirinya pada sebuah kesuksesan. Meskipun dalam proses menuju kesuksesan itu terdapat banyak kendala. Dan kreativitas itu tidak bisa menunggu atau di tunggu, melainkan harus di "jemput".

Jadi janganlah ragu untuk mencoba hal-hal baru yang Anda yakini dapat membawa Anda pada sebuah kesuksesan kelak di masa mendatang. (Dee)

Read More